.
"Kenapa kami dipandang hina?
Apa salahkah kami melompat?
Kami pun makhluk Allah juga, kami mencari rezeki yang telah ditentukan Allah.
Hinakah perbuatan kami melompat? Ramai lagi yang melompat, tetapi kenapa kami yang kena tanggung keaiban?
Kami tak pernah merasuah, atau makan rasuah.
Kami tak pernah berbohong. Kami bukan munafik.
Sudahlah jangan hina kami lagi. Apa salah kami?
Belum pernah ada orang menjanjikan projek kepada kami.
Kami juga tak ada skandal.
Kami tak ambil hal pun tentang politik.
Jadi...
Jangan nisbahkan kami dengan Ibrahim Ali, Ezam mat Noor, Jamaluddin Jailu dan kawan-kawan dia, Zahrain, Zulkifli Nordin, Zahid Mat Arip, Dr. Halili, Fairus dan ramai lagi manusia yang mengkhianati perjuangan rakyat.... Jangan kaitkan mereka dengan berudu pun.
Itulah harapan kami."
Setelah meluahkan perasaannya, katak hijau itu (katak pisang barangkali) yang claim dirinya mewakili puak katak melompat pergi.
.
salam cikli,
ReplyDeletekalau dah katak pun tak mengaku umat, camano...